Bank tetap haram: kritik terhadap kapitalisme sosialisme, perbankan syariah / Umar Vadillo
No. Panggil : | 332.1 |
Nama Orang : | Umar Vadillo |
Subjek : | |
Penerbitan : | Jakarta : Madinah Press, 2005 |
Bahasa : | Indonesia |
ISBN : | 979-638-092-7 |
Edisi : | Cet. 2 |
Catatan Umum : | |
Catatan Bibliografi : | |
Catatan Seri : | |
Sumber : | |
Lembaga Pemilik : | Perpustakaan STIK |
Lokasi : | Lantai 2 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
332.1 | 01-10-03897 | TERSEDIA |
332.1 | 01-10-03905 | TERSEDIA |
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 7020 |
Hati - hati dengan bank. Semua sistem perbankan ternyata mengandung unsur riba. Termasuk bank Islam? Ya, apapun namanya bank adalah riba dan riba hukumnya haram.
Sejak kehadirannya, bank Islam telah dibina dan dipromosikan para pelaku riba untuk menjaring dana umat muslim seluruh dunia ke dalam sistem moneter dan keuangan internasional. Secara tidak sadar mereka telah dikendalikan dan masuk dalam lingkaran sistem kapitalisme global alias Barat.
Awas, jauhi riba! Sekali umat Muslim melegitimasi riba dengan nama apapun, maka tunggulah mafsadat (kerusakan). Dan sekarang terbukti berbagai mafsadat telah terjadi dimana - mana.
Itulah petikan ijtihad Umar Vadillo, si penulis buku ini. Ia bukan seorang muslim Timur Tengah, tetapi seorang cendekiawanmuslim Eropa yang cerdas dan teguh pendirian. Jangan dulu menuduh ia seorang revivalis (fundamentalis0 sebelum anda membaca buku ini. Sebab dari hasil ijtihadnya sudah pasti ada kebenaran.
Sejak kehadirannya, bank Islam telah dibina dan dipromosikan para pelaku riba untuk menjaring dana umat muslim seluruh dunia ke dalam sistem moneter dan keuangan internasional. Secara tidak sadar mereka telah dikendalikan dan masuk dalam lingkaran sistem kapitalisme global alias Barat.
Awas, jauhi riba! Sekali umat Muslim melegitimasi riba dengan nama apapun, maka tunggulah mafsadat (kerusakan). Dan sekarang terbukti berbagai mafsadat telah terjadi dimana - mana.
Itulah petikan ijtihad Umar Vadillo, si penulis buku ini. Ia bukan seorang muslim Timur Tengah, tetapi seorang cendekiawanmuslim Eropa yang cerdas dan teguh pendirian. Jangan dulu menuduh ia seorang revivalis (fundamentalis0 sebelum anda membaca buku ini. Sebab dari hasil ijtihadnya sudah pasti ada kebenaran.
:: Perpustakaan Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK)
LONTAR 4 :: Library Automation and Digital Archive