Analisis jaringan komunikasi dalam pengungkapan tindak pidana terorisme oleh detasemen khusus 88 anti teror melalui monitoring center Bareskrim Mabes Polri (Studi kasus tersangka Abu Bakar Ba'asyir)
Nama Orang : | Galih Wisnu Pradipta |
Subjek : | |
Penerbitan : | Jakarta : STIK-PTIK, 2012 |
Bahasa : | none |
Deksipsi Fisik : | xi, 148 hal.: ilus, 30 cm |
Catatan Umum : | |
Lembaga Pemilik : | Perpustakaan STIK |
Lokasi : | Lantai 3 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
58-12-89 | TERSEDIA |
58-12-89.pdf :: Unduh
Catatan: Hanya file pdf yang dapat dibaca online
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 47689 |
Penelitian ini untuk menggambarkan tentang kejahatan terorisme dimana merupakan kejahatan modern yang berkembang di era modern yang penuh dengan ideologi-ideologi radikal, hal ini membuat sebuah jurang pemikiran yang besar mengenai konsep ideologi islam dan terorisme di Indonesia, sifatnya yang sporadis dan terorganisir dengan baik membuat pengungkapan tindak pidana terorisme ini menjadi sebuah hal yang sulit bagi aparat penegak hukumnya, oleh karena itu berdasarkan UU No. 15 tahun 2003 khususnya pasal 27 ditambahkan alat bukti pemeriksaan tindak pidana terorisme diluar KUHAP yang berupa informasi secara elektronik atau alat optik.
:: Perpustakaan Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK)
LONTAR 4 :: Library Automation and Digital Archive