Efektifitas kinerja satuan reskoba polres sby selatan dalam penyidikan tindak pidana narkoba
| No. Panggil : | 55-10-024 |
| Nama Orang : | Tri Hambodo |
| Subjek : | |
| Penerbitan : | Jakarta : PTIK, 2010 |
| Bahasa : | none |
| Deksipsi Fisik : | viii, 72 hal.: 29 cm |
| Catatan Umum : | |
| Lembaga Pemilik : | Perpustakaan STIK |
| Lokasi : | Lantai 3 |
| No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
|---|---|---|
| 55-10-024 | 55-10-024 | TERSEDIA |
55-10-024.pdf| Ulasan: |
| Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 42583 |
Sebagai. s.atah satu Poires. di Wilayah Kota Besar Surabaya. Polres Surabaya Selatan selama ini telah menunjukkan upaya yang sangat serius dalam menangani tindak pidana narkoba di wilayah hukumnya. Tujuan dalam penelitian ini mengkajt penyidikan yang dilakukan oleh Reskoba Poires Surabaya Selatan.
Penelitian menggunakan Kepustakaan Konseptual antara lain (1)Kinerja, (2) Penyidik Satuan Reserse Narkoba, (3) Penyelesaian Kasus, (4) Tindak Pidana Narkoba, (5) Analisa SWOT
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adatah kualitatif dan menggunakan metode penelitian studi kasus yang mendapatkan gambaran nyata dari obyek penelitian dengan menggunakan sumber primer adalah sumber data yang langsung memberikan data. kepada pengumpul data dan sumber sekunder yaitu sumber berupa dokumen, seperti UU, resume, basil-basil penelitian sebelumnya. Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah wawancara, observasi, dan telaah dokumen.
Faktor-faktor yang pendukung proses penyidikan adalah faktor kedisiplinan anggota dan adanya pengawasan yang ketat dalam proses penyidikan, adanya informan, serta dukungan perundang-undangan yang ada.
Sedangkan faktor yang penghambat antara lain adalah terbatasnnya jumlah anggota secara kuantitas dan kompetensi serta sarana, prasarana serta dana.
Sedangkan faktor khusus adalah masalah kemampuan dalam melakukan interograsi dengan tersangka maupun saksi, ketika ada pengakuan dan keterbukaan informasi dari saksi I tersangka dan dapat dibuktikan, maka hat itu akan mendukung penyidikan. Faktor khusus yang menghambat adalah proses penyidikan tersebut ditemui tersangkal saksi yang memberikan keterangan berbelit-belit.
Penelitian menggunakan Kepustakaan Konseptual antara lain (1)Kinerja, (2) Penyidik Satuan Reserse Narkoba, (3) Penyelesaian Kasus, (4) Tindak Pidana Narkoba, (5) Analisa SWOT
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adatah kualitatif dan menggunakan metode penelitian studi kasus yang mendapatkan gambaran nyata dari obyek penelitian dengan menggunakan sumber primer adalah sumber data yang langsung memberikan data. kepada pengumpul data dan sumber sekunder yaitu sumber berupa dokumen, seperti UU, resume, basil-basil penelitian sebelumnya. Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah wawancara, observasi, dan telaah dokumen.
Faktor-faktor yang pendukung proses penyidikan adalah faktor kedisiplinan anggota dan adanya pengawasan yang ketat dalam proses penyidikan, adanya informan, serta dukungan perundang-undangan yang ada.
Sedangkan faktor yang penghambat antara lain adalah terbatasnnya jumlah anggota secara kuantitas dan kompetensi serta sarana, prasarana serta dana.
Sedangkan faktor khusus adalah masalah kemampuan dalam melakukan interograsi dengan tersangka maupun saksi, ketika ada pengakuan dan keterbukaan informasi dari saksi I tersangka dan dapat dibuktikan, maka hat itu akan mendukung penyidikan. Faktor khusus yang menghambat adalah proses penyidikan tersebut ditemui tersangkal saksi yang memberikan keterangan berbelit-belit.
:: Perpustakaan Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK)
LONTAR 4 :: Library Automation and Digital Archive