Penggunaan teknologi informasi dalam pengungkapan kasus narkoba pada BNN
| No. Panggil : | 54-10-055 |
| Nama Orang : | Stilanri Kurniawan S. |
| Subjek : | |
| Penerbitan : | Jakarta : PTIK, 2010 |
| Bahasa : | none |
| Deksipsi Fisik : | xiii, 70 hlm.: 29 cm |
| Catatan Umum : | |
| Lembaga Pemilik : | Perpustakaan STIK |
| Lokasi : |
| No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
|---|---|---|
| 54-10-055 | 54-10-055 | TERSEDIA |
54-10-055.pdf| Ulasan: |
| Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 35495 |
Perkembangan teknologi pada. scat ini telah mengalami kemajuan yang sangat pesat, terutama dibidang teknoiogi komunikasi_ Seiring dengan semakin canggihnya peralatan teknolgi ini semakin canggih jugalah modus-modus operandi kejahatan. salah satunya adalah kejahatan penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkotika. BNN selaku badan pemerintahan non struktural yang berwenang mencegah dan memberantas penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkotika melakukan upaya pengungkapan dengan menggunakan peralatan Teknologi Informasi Peralatan-peralatan Teknologi Informasi ini sangat membantu keberhasilan pengungkapan yang dilakukan oleh BNN. Keberhasilan BNN tersebut tidak lepas dari penggunaan Teknologi Informasi dalam mendapatkan data-data . pelaku_
Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode Field Research atau penelitian lapangan. Observasi dan melakukan wawancara terhadap pihak-pihak yang terlibat langsung dalam pengungkapan kasus Narkoba dengan menggunakan Teknologi Informasi serta penelitian terhadap dokumen-dokumen tentang data-data pengungkapan tahun 2009.
Hasil dari penelitian ini rnenunjukkan adanya prosedur dan mekanisme penggunaan Teknologi Informasi dalam penyelidikan guna pengungkapan kasus Narkoba, kemudian peralatan-peralatan Teknologi Informasi yang digunakan dalam penyelidikan dioperasionalkan oleh ahli IT atau Analyst IT. Sedangkan hambatan yang ada dalam penggunaan Teknologi Informasi ini adalah tentang percepatan perolehan datalinformasi yang akan didapatkan dari pihak ketiga (provider selular). Penggunaan Teknologi Informasi ini sangat membantu proses penyelidikan, sehingga diharapkan penggunaan Teknologi Informasi ini dapat dilaksanakan dengan semaksimal mungkin dan seluruh komponen masyarakat Indonesia dapat membantu pelaksanaan pengungkapan penyalahgunaan dan peredaran Gelap Narkotika semaksimal mungkin dan apa yang menjadi visi BNN dapat tercapai_
Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode Field Research atau penelitian lapangan. Observasi dan melakukan wawancara terhadap pihak-pihak yang terlibat langsung dalam pengungkapan kasus Narkoba dengan menggunakan Teknologi Informasi serta penelitian terhadap dokumen-dokumen tentang data-data pengungkapan tahun 2009.
Hasil dari penelitian ini rnenunjukkan adanya prosedur dan mekanisme penggunaan Teknologi Informasi dalam penyelidikan guna pengungkapan kasus Narkoba, kemudian peralatan-peralatan Teknologi Informasi yang digunakan dalam penyelidikan dioperasionalkan oleh ahli IT atau Analyst IT. Sedangkan hambatan yang ada dalam penggunaan Teknologi Informasi ini adalah tentang percepatan perolehan datalinformasi yang akan didapatkan dari pihak ketiga (provider selular). Penggunaan Teknologi Informasi ini sangat membantu proses penyelidikan, sehingga diharapkan penggunaan Teknologi Informasi ini dapat dilaksanakan dengan semaksimal mungkin dan seluruh komponen masyarakat Indonesia dapat membantu pelaksanaan pengungkapan penyalahgunaan dan peredaran Gelap Narkotika semaksimal mungkin dan apa yang menjadi visi BNN dapat tercapai_
:: Perpustakaan Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK)
LONTAR 4 :: Library Automation and Digital Archive