Skripsi STIK-PTIK :: Kembali ::

Peranan penyidik satuan narkoba polres metro Jakarta Selatan dalam pengungkapan tindak pidana narkoba

No. Panggil : 52-09-013
Nama Orang : Imron Ermawan
Subjek :
  1. TINDAK-PIDANA
Penerbitan : Jakarta : PTIK, 2009
Bahasa : none
Deksipsi Fisik : xii, 97 hal.: 28 cm
Catatan Umum :
Lembaga Pemilik : Perpustakaan STIK
Lokasi :
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
52-09-013 52-09-013 TERSEDIA
 52-09-013.pdf
Catatan: Hanya file pdf yang dapat dibaca online
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 34911
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui peranan penyidik Sat Narkoba Pokes Metro Jakarta Selatan dalam pengungkapan tindak pidana narkoba dengan fokus penelitian pada kultur kepolisian yang terdapat pada penyidik Satuan Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan, pengungkapan tindak pidana narkoba yang dilakukan oleh penyidik Sat Narkoba Pokes Metro Jakarta Selatan dan faktor-faktor yang mendukung dan menghambat pengungkapan tindak pidana narkoba tersebut.
Sebagai pisau analisis, penelitian ini menggunakan kepustakaan konseptual berupa peranan penyidik Satuan Narkoba Pokes Metro Jakarta Selatan, kewenangan penyidik Satuan Narkoba Pokes Metro Jakarta Selatan, pengungkapan tindak pidana narkoba, Kultur Polri dan unsur-unsur manajemen
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian studi kasus. Sumber informasi didapat dari sumber primer dan sumber sekunder. Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah dengan melakukan wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yang dilakukan melalui tahap reduksi data, sajian data dan penarikan kesimpulan.
Merujuk pada temuan data dan basil pembahasan diketahui bahwa kultur kepolisian yang terdapat pada Sat Narkoba Pokes Metro Jakarta Selatan, khususnya dalam pengungkapan tindak pidana narkoba melalui para penyidiknya menunjukan kultur kepolisian yang positif. Hal ini tidak saja ditunjukan dari kultur kepolisian seperti yang terkandung dalam nilai-nilai, norma dan aturan-aturan teknis yang diyakini dan dipercayai oleh mereka namun juga merujuk pada sikap dan perilaku yang ditampilkan para penyidiknya di lapangan. Pengungkapan tindak pidana narkoba bila dilihat sebenarnya adalah salah sate bentuk peranan yang dijalankan oleh para Sat Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan melalui para penyidiknya. Pengungkapan tindak pidana narkoba tersebut diwujudkan melalui serangkaian kegiatan penyelidikan dan penyidikan yang merujuk pada ketentuan-ketentuan yang terdapat dalam peraturan perundangundangan yang berlaku di wilayah hukum Polres Metro Jakarta Selatan. Pengungkapan tindak pidana narkoba yang dilakukan tersebut telah merujuk pada peraturan perundangundangan yang berlaku karena dilakukan secara profosional dan mandiri, transparan, akuntabel, mendahulukan kepentingan umum, proposional, responsif, kredibel, mernegang rahasia penyidikan menurut sifatnya dan menjalin kemitraan tidak hanya dengan sesama aparat penegak hukum saja namun juga dengan masyarakat. Dalam pengungkapan tindak pidana narkoba yang dilakukan oleh penyidik Sat Narkoba Pokes Metro Jakarta Selatan terdapat faktor-faktor yang mempengaruhinya, baik yang bersifat mendukung maupun menghambat. Faktor-faktor itu berkaitan erat dengan sumber daya manusia, sarana dan prasarana, alokasi anggaran dan lingkungan serta masyarakat.
Penelitian ini memberikan rekomendasi yaitu agar Sat Narkoba Pokes Metro Jakarta Selatan memiliki alokasi anggaran tersendiri yang terpisah dari alokasi anggaran Sat Reskrim. Rekomendasi lainnya adalah agar Sat Narkoba Polres Metro Jakarta Selatan melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai perlindungan saksi yang mampu untuk diberikannya.
:: Perpustakaan Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK)
LONTAR 4 :: Library Automation and Digital Archive