Skripsi STIK-PTIK :: Kembali ::

Implementasi polmas dalam membangun kemitraan dengan masyarakat di wilayah polsek Cimanggis Depok

No. Panggil : 50-08-074
Nama Orang : Sandi Sultan
Nama Orang Tambahan :
Penerbitan : Jakarta : PTIK, 2008
Bahasa : none
Deksipsi Fisik : 76 p. : ill. , 30 cm
Catatan Umum :
Lembaga Pemilik : Perpustakaan STIK
Lokasi :
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
50-08-074 50-08-074 TERSEDIA
 50-08-074.pdf
Catatan: Hanya file pdf yang dapat dibaca online
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 30511
Skripsi ini diangkat dari adanya Implementasi Polmas Dalam Membangun Kemitraan Dengan Masyarakat Di Wilayah Polsek Cimanggis. Permasalahan yang dibahas yaitu bagaimana Implementasi Polmas Dalam Membangun Kemitraan Dengan Masyrakat Di Wilayah Polsek Cimanggis?. Kemudian untuk membahas permasalahan penulis menggunakan konsep Polmas, teori motivasi, teori komunikasi, dan teori manajemen. Dalani penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kualitatif, dengan metode field research, dan teknik pengumpulan data dengan menggunakan pengamatan, wawancara dan telaah dokumen. Skripsi ini menunjukkan bahwa implementasi Polmas di wilayah Polsek Cimanggis dalam mewujudkan kerjasama Polisi dan masyarakat telah berjalan yaitu dengan dibentuknya FKPM ditiap-tiap Kelurahan serta adanya pos-pos polisi disekitar 13 (tiga belas) Kelurahan yang ada di Kecamatan Cimanggis. Sedangkan kendala-kendala yang dihadapi dalam Implementasi Polmas di Polsek Cimanggis terdiri dari dua faktor. dari faktor eksternal berupa permasalahn tempat tinggal yang jauh dari masyarakat binaannya, kemudian masalah terbatasnya kendaraan operasional yang digunakan oleh petugas untuk patroli serta kurangnya anggaran bagi petugas dalam menjalankan tugas-tugas yang dibebankan, sementara itu dari faktor internal yaitu masalah rekruitmen yang awalnya dilakukan seadanya sehingga masih terdapat petugas yang tidak sepenuh Kati malaksanakan tugasnya dengan optimal, selain itu masalah pengamanan personil yang masih perlu ditindak lanjuti dimana patroli yang dilakukan perorangan sangat mengkhawatirkan, kemudian masalah peningkatan kemampuan personil juga menjadi masalah karena masih terdapat petugas yang masih kurang pemahaman tentang Polmas dibanding petugas Iainnya. Kemudian upaya yang dilakukan oleh Kapolsek Cimanggis untuk meminimalisir adanya kendala-kendala yaitu melalui langkah-langkah sosialisasi tentang perpolisian masyarakat (Polmas) baik kepada petugas Polri sendiri maupun bagi masyarakat hal ini agar pemahaman Polmas dapat dengan mudah dimengerti bagi masyarakat maupun polisi sendiri. Upaya selanjutnya yaitu menghilangkan anggapan-anggapan pada petugas Polmas bahwa dengan ditempatkannya personal tersebut sebagai petugas Polmas bukanlah sebagai orang - orang buangan, hal ini dimaksudkan agar petugas yang ditunjuk sebagai petugas Polmas dapat melaksanakan tugas dengan optimal disamping itu juga dilakukan upaya memberikan motivasi bagi petugas Polmas berupa punishment and reward bagi mereka yang berprestasi. Berdasarkan temuan dan pembahasannya, penulis mengemukakan beberpa saran berupa : 1) Perlunya peningkatan SDM petugas Polmas, 2) Perlu diupayakan pemenuhan fasilitas tempat tinggal yang menyatu dengan masyarakat, 3) Perlunya tambahan dukungan anggaran bagi petugas Polmas, 4) Perlunya dilaksanakan pelatihan Interpersonal skill serta diadakan kembali psikotest secara berkala bagi anggota untuk mengetahui peningkatan prestasi, etos kerja, kemampuan beradaptasi dan problem solving sesuai dengan Skep/737/X/2005.
:: Perpustakaan Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK)
LONTAR 4 :: Library Automation and Digital Archive