Peran petugas polmas dalam mengimplementasikan polmas sebagai strategi di desa Batuah oleh polsek Basarang
Nama Orang : | Suhermanto |
Nama Orang Tambahan : | |
Penerbitan : | Jakarta : PTIK, 2008 |
Bahasa : | none |
Deksipsi Fisik : | xii, 85 p. : ill. , 30 cm |
Catatan Umum : | |
Lembaga Pemilik : | Perpustakaan STIK |
Lokasi : |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
50-08-073 | TERSEDIA |
50-08-073.pdf :: Unduh
Catatan: Hanya file pdf yang dapat dibaca online
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 30510 |
Keberhasilan dalam implementasi Polmas tersebut tidak terlepas dad peran Petugas Polmas karena para petugas polmas merupakan lini terdepan dalam pelaksanaan Polmas sebagai strategi . Sehingga peran petugas Polmas merupakan faktor penentu keberhasilan pelaksanaan Polmas tersebut, karena sebagus apapun suatu program apabila tidak dilakukan dengan benar oleh personel yang mengawaki maka program tersebut tidak akan berhasil. Kemampuan yang harus dimiliki Petugas Polmas adalah kemampuan mendeteksi dini, kemampuan komunikasi dan kemampuan dalam penyelesaian masalah. Penelitian ini membahas tentang peran petugas Polmas dalam mengimplementasikan Polmas sebagai strategi di desa Batuah oleh Polsek Basarang. Fokus permaslahannya adalah bagaimana wujud implementasi Polmas sebagai strategi di desa Batuah oleh Polsek Basarang, bagaimana pemahaman dan komitmen petugas Polmas tentang Polmas sebagai strategi di desa Batuah, bagaimana peran petugas Polmas dalam mendorong terlaksananya Polmas sebagai strategi di desa Batuah. Penelitian ini dilaksanakan di desa Batuah wilayah hukum Polsek Basarang. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui wujud implementasi Polmas sebagai strategi di desa Batuah oleh Polsek Basarang, mengetahui pemahaman dan komitmen petugas Polmas di desa Batuah Polsek Basarang dan mengetahui peran petugas Polmas dalam mendorong terlaksananya Polmas sebagai strategi di desa Batuah Polsek Basarang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian yaitu penelitian lapangan (field Research), sumber informasinya adalah Wakapolres Kapuas, Kabagbinamitra Polres Kapuas, Kapolsek Basarang dan petugas Polmas Desa Batuah, masyarakat dan tokoh masyarakat serta instansi terkait. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan telaah dokumen. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah analisa data kualitatif yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April sampai dengan Juli 2008. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini, yaitu bahwa wujud implementasi Polmas sebagai strategi di desa Batuah oleh Polsek Basarang yaitu telah ditunjuknya petugas polmas, terbangunnya kemitraan dan menumbuhkan kesadaran warga terhadap kamtibmas yang puncaknya terbentuk FKPM desa Batuah. Pemahaman petugas Polmas terlihat masih kurang namun komitmen untuk menjalankan tugasnya cukup baik. Peran petugas Polmas dalam mendorong terlaksananya Polmas sebagai strategi di desa Batuah Polsek Basarang yaitu dengan mendorong motivasi warga untuk membentuk FKPM, menyelesaikan permasalahan warga, sambaing desa, binluh dan kontrol siskamling. Berkaitan dengan hasil penelitian terhadap peran petugas Polmas dalam menimplementasikan Polmas di desa Batuah, disarankan agar diberikan pelatihan dan sosalisasi tentang Polmas kepada petugas Polmas, Kapolres agar mengusulkan pemberian tunjangan jabatan dan dukungan sarana dan prasarana petugas Polmas dan tingkatkan kordinasi dengan instansi terkait dan Pemerintah Daerah agar program Polmas tersebut mendapat dukungan dari Pemerintah Daerah.
:: Perpustakaan Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK)
LONTAR 4 :: Library Automation and Digital Archive