Skripsi STIK-PTIK :: Kembali ::

Pembinaan Polres Buleleng terhadap forum komunikasi masyarakat peduli pesisir dalam pencegahan illegal fishing di perairan Taman nasional Bali Barat

No. Panggil : 47-07-056
Nama Orang : Nugroho Tri Nuryanto
Nama Orang Tambahan :
Penerbitan : Jakarta : PTIK, 2007
Bahasa : none
Deksipsi Fisik : xii, 73 p. : ill. , 30 cm
Catatan Umum :
Lembaga Pemilik : Perpustakaan STIK
Lokasi :
No. Panggil No. Barkod Ketersediaan
47-07-056 47-07-056 TERSEDIA
 47-07-056.pdf
Catatan: Hanya file pdf yang dapat dibaca online
Ulasan:
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 30155

Penelitian ini difokuskan untuk mengetahui bentuk pembinaan yang diberikan oleh Polres Buleleng terhadap organisasi FKMPP dalam rangka pencegahan praktik illegal fishing. Di samping itu jugs, kendala-kendala yang dihadapi organisasi FKMPP dalam rangka pencegahan terhadap praktik illegal fishing dan terakhir untuk mengetahui upaya-upaya yang telah dilakukan Polres Buleleng dan Organisasi FKMPP dalam rangka pencegahan terhadap praktik illegal fishing yang terjadi di Perairan Taman Nasional Bali Barat. Secara Teoritis, manfaat penelitian ini diharapkan dapat memberikan pengkajian teori dan konsep mengenai Pembinaan Polres Buleleng terhadap Forum Komunikasi Masyarakat Peduli Pesisir (FKMPP) dalam rangka pencegahan praktik illegal fishing yang terjadi di perairan Taman Nasional Bali Barat. Secara Praktis, dapat memberikan sumbangan pemikiran bagi Institusi Polri khususnya dan umumnya bagi peneliti lain yang akan melakukan penelitian ini lebih mendalam lagi. Pendekatan yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif, alasannya karena dalam penelitian ini peneliti harus mendengarkan informasi dari informan dan membuat gambaran berdasarkan keterangan informan serta menggunakan daftar pertanyaan sebagai alat pengumpulan data. Pengumpulan data dapat menggunakan sumber primer dan sumber sekunder. Pembinaan yang diberikan oleh jajaran kepolisian Polres Buleleng terhadap kelompok Forum Komunikasi Masyarakat Peduli Pesisir (FKMPP) dalam rangka pencegahan terhadap praktik illegal fishing yang terjadi di perairan Taman Nasional Bali Barat, dirasakan masih kurang optimal karena kurangnya koordinasi atau pendekatan dengan masyarakat nelayan terutama masyarakat nelayan yang tergabung dalam FKMPP sehingga masih di jumpai adanya praktik illegal fishing yang terjadi di perairan Taman Nasional Bali Barat. Disamping pendekatan atau koordinasi tersebut, faktor lainnya yakni masih kurangnya kemampuan Bari anggota Polres Buleleng dalam memberikan penyuluhan-penyuluhan dan pelatihan-pelatihan kepada anggota organisasi FKMPP dalam rangka pencegahan praktik Illegal Fishing yang terjadi di Perairan Taman Nasional Bali Barat.

:: Perpustakaan Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK)
LONTAR 4 :: Library Automation and Digital Archive