Perlindungan hak : tersangka, terdakwa dan korban tindak pidana terorisme dalam sistem peradilan pidana Indonesia
No. Panggil : | 346.017 2 |
Nama Orang : | Soeharto |
Subjek : | |
Penerbitan : | Bandung : Refika Aditama, 2007 |
Bahasa : | Indonesia |
ISBN : | [] |
Edisi : | Cet. 1 |
Catatan Umum : | |
Catatan Bibliografi : | |
Catatan Seri : | |
Sumber : | Yudha W/53 |
Lembaga Pemilik : | Perpustakaan STIK |
Lokasi : | Lantai 2 |
No. Panggil | No. Barkod | Ketersediaan |
---|---|---|
346.017 2 | 01-10-11081 | TERSEDIA |
Catatan: Hanya file pdf yang dapat dibaca online
Ulasan: |
Tidak ada ulasan pada koleksi ini: 28425 |
Masalah terorisme memasuki abad ke 21 telah merupakan salah satu dari lima bentuk ancaman terhadap perdamaian dan keamanan dunia. Dikatakan demikian karena terorisme merupakan salah satu bentuk kejahatan terhadap kemanusiaan dan sifatnya yang extraordinary crime. Paaradigma hukum Indonesia telah meresponnya dengan membentuk kebijakan hukum guna mencegah dan memberantas terorisme, namun tetap dalam perspektif perlindungan hak asasi manusia, baik bagi tersangka, terdakwa dan korbannya.
:: Perpustakaan Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK)
LONTAR 4 :: Library Automation and Digital Archive