Abstrak
Dua tahun sudah bencana tsunami yang menimpa Nanggroe Aceh darusalam berlalu. Namun begitu, bekas-bekas bencana alam yang meluluhlantakkan sebagian daerah ujung barat Indonesia itu masih dapat dilihat. Pedihnya penderitaan juga belum sepenuhnya hilang. Untuk mengenang bencana tsunami yang ditimbulkan oleh gempa sebesar 9 skala richter itu, sekelompok penulis yang sudah tidak asing lagi bagi kita, masing-masing menulis sebuah ceritera pendek yang berkaitan dengan bencana itu.