Abstrak
Badan Intelijen Keamanan (Baintelkam) Polri sebagaimana dalam pelaksanaannya Baintelkam memiliki tugas pokok untuk menyelenggarakan kegiatan penyelidikan, penggalanangan dan pengamanan guna melakukan upaya pencegahan dan antisipasi terhadap segala bentuk hakekat ancaman. Namun, terdapat beberapa kendala terkait dengan komposisi personil pada Baintelkam Polri, di mana terdapat ketidaksesuaian antara Daftar Susunan Personil Polri (DSPP) dan Riil, dengan beberapa alasan tertentu. Tuntutan meningkatnya kinerja kepolisian yang semakin kompleks dan mendapatkan sorotan masyarakat, membutuhkan pendekatan talenta, yang berfokus pada mencapai kesesuaian antara tujuan manajemen SDM dengan tujuan organisasi secara umum. Dalam penelitian ini, teori human resource practicing, teori manajemen SDM, konsep evaluasi dan konsep talent scouting digunakan untuk mengevaluasi terhadap penerapan talent scouting pada Baintelkam Polri serta kendala-kendalanya, serta bagaimana pola tersebut berpengaruh pada program transformasi Polri. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang diperoleh dengan wawancara mendalam (deep interview) dengan narasumber yang memiliki peran penting dalam penerapan strategi Pelaksanaan talent scouting di BaIntelkam Polri. Data yang sudah diperoleh akan diolah menjadi data analisis. Kemudian data tersebut akan analisis secara mendalam dengan metode deskriptif guna menjawab permasalah dan rumusan masalah penelitian. Temuan dari hasil penelitian ini adalah perlunya pelaksanaan Pelaksanaan talent scouting di Baintelkam Polri dengan proses perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan atau pengendalian. Dalam pelaksanaan Pelaksanaan talent scouting di Baintelkam Polri, kontrol dan evaluasi meskipun telah dilakukan, namun belum mampu memecahkan permasalahan yang ada, utamanya adalah persoalan belum luasnya akses fasilitas bagi personel untuk mengembangkan kompetensi yang dimilikinya, juga masih terbatasnya ruang jabatan di Baintelkam Polri. Tidak adanya kepastian pengembangan diri dan pengembangan karir ini pada akhirnya membuat banyak personel hasil Pelaksanaan talent scouting di Baintelkam Polri lebih memilih pindah berdinas di kewilayahan dan berpindah fungsi kedinasan.