Abstrak
Program akselerasi transformasi Polri dicanangkan oleh Kapolri untuk menuju Polri yang profesional, modern dan dipercaya masyarakat, dengan beberapa kegiatan yang di jabarkan dalam program Quick wins salah satunya transparansi pelayanan dalarn penerbitan SIM. Untuk merespon hal tersebut, Pohl melaksanakan program Audio Visual Integrated System (AVIS) dalam pengujian teori SIM pada Satuan Fungsi Lalu Lintas, termasuk Satuan Fungsi Lalu Lintas Polres Semarang. Penelitian ini bertujuan untuk : (a) mengetahui persepsi anggota dan masyarakat terhadap pelaksanaan program AVIS pada Satlantas Polres Semarang (b) mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan program AVIS pada Satlantas Pokes Semarang. Edward III (1980:10 -11) dalam Agustino (2006:156) sebagai acuan dalam penelitian ini, mengemukakan bahwa berhasilnya suatu pelaksana kebijakan tidak terlepas dari faktor yang mempengaruhi dan akan mendukung pelaksana tersebut, yaitu : Faktor Komunikasi (Communication), Faktor Sumber Daya (Resources), Faktor Disposisi atau Sikap (Disposition), Faktor Struktur Birokrasi (Bureaucracy Structure). Penelitian ini ingin menguji teori tersebut pada konteks pelaksanaan program AVIS yang merupakan salah sate kebijakan publik di Satlantas Polres Semarang, dengan melihat persepsi dari anggota satlantas dan masyarakat. Pendekatan dalam penelitian ini . dalah pendekatan kuantitatif yang didukung dengan wawancara. Metode yang digunakan adalah metode survey. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara studi lapangan, terdiri dari teknik pengumpulan data primer melalui kuesioner, wawancara dan observasi serta pengumpulan data sekunder dilakukan melalui studi kepustakaan dan dokumentasi. Dalam penelitian ini dilakukan uji validitas dan reliabilitas, Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan uji F (ANOVA) guna menjawab permasalahan dalam penelitian ini, dimana sebelumnya dilakukan uji normalisasi data dengan melihat nilai koefesien varians. Temuan penelitian menunjukkan bahwa skor rata-rata persepsi anggota Satlantas dan masyarakat secara keseluruhan tentang pelaksanaan program AVIS Satlantas Polres Semarang adalah 4,0388 artinya persepsi anggota dan masyarakat tersebut adalah berkategori- baik~ Darri hasil-uji- F (ANOVA)-penelitian ini--didapatkan bahwa probabilitasnya > 0,05, maka Ho diterima yang artinya tidak ada perbedaan persepsi antara anggota dan masyarakat tentang pelaksanaan program AVIS Satlantas Pokes Semarang, tentang communication, resources, disposition, dan bureaucracy structure dalam pelaksanaan program A VIS di Satlantas Pokes Semarang. Selain itu hasil-hasil penelitian ini dapat mengidentifikasikan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan program AVIS pada Satlantas Polres Semarang terdiri atas communication, resources, dispotision dan bureaucracy structure. Dari keempat dimensi tersebut bureaucracy structure (skor 4,0889) adalah paling dominan sebagai faktor yang berpengaruh terhadap pelaksanaan program AVIS Satlantas Polres Semarang. selanjutnya ditempati dimensi dispotision (skor 4,0583), dimensi resources (skor 4,0320) akhirnya dimensi communication (skor 3,9981). Sehingga perlu dilakukan peningkatan komunikasi dalam pelaksanaan program AVIS oleh Polres Semarang dengan pelatihan komunikasi kepada anggotanya