Abstrak
Sunan gunung jati turut menyebarkan agama dan menegakkan kekuasaann islam di pulau jawa, teristimewa di tatar sunda. Sebagai tokoh agama, dia menempati kedudukan terhormat sebagai salah seorang di antara sembilan wali atau walisanga yang namanya termasyhur hingga kini. Sebagai tokoh politik, dialah yang mendirikan kesultanan Cirebon dan banten yang termasyhur. Seperti lazimnya tokoh besar diatas panggung sejarah, sosoknya melekat pada kenangan kolektif masyarakat di sekelilingnya. lebih dari separuh isi babad cirebon menuturkan riwayat sang sunan. Namun sebagaimana tokoh besar lainnya, sosok sunan gunung jati diliputi kabut mitos dan legenda. Sejauh manakah kedudukan, makna, dan fungsi babad cirebon sebagaimana adanya sebagai karya sastera yang utuh? Sejauh manakah Babad Cirebon dapat diandalkan sebagai sumber penggalian fakta sejarah mengenai sosok dan peran sunan gunung jati berikut pertautannya dengan sejarah penyebaran islam di tatar sunda?