Korupsi yang semakin telanjang demikian marak terjadi di depan mata banyak orang, dan telah menjadi perkara moral. Hanya manusia dengan kekuasaan dan kebebasannya yang bisa melakukan korupsi. Buku korupsi kemanusiaan, menafsirkan korupsi (dalam) masyarakat menguraikan tafsir korupsi dalam sudut pandang filsafat dengan fokus kemanusiaan yang jelas. Berbagai perspektif diuraikan secara gamblang dan mudah dipahami, seperti : . praktik korupsi yang sanggup merusak wacana tentang korupsi. . logika koruptif dalam kerja jurnalistik. . cengkeraman kapitalisme transnasiona.l . pembusukan pandangan tentang dunia. . kekuasaan voyeuristik dalam masyarakat. . hakekat manusia Feuerbachian. . kedirian manusia. . penghayatan hidup individu. toleransi moral dan budaya permisif. . hermeneutika di zaman global. . jalan menuju kedamaian. Sebuah buku yang patut dibaca semua kalangan yang ingin memahami mengapa praktik korupsi tumbuh subur di Indonesia.