Abstrak
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan penindakan dengan Mang sera umum pada wilayah Kota Dumai, mengetahui pelaksanaan penindakan bagi pelanggar lalu lintas di bawah usia, mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi efektititas penerapan sanksi tilang terhadap pelanggar lalu lintas di bawah usia yang dilaksanakari oleh Sat
Lantas Poirestas Dumai dan rnengetahui efektifitas sanksi tilang yang
diterapkan bagi pelanggar lalu Tintas di bawah usia.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode felt
yang sumber Worn-Iasi dalam penelitian ini Kapolresta Lawdas Sat Lantas Polresta Dumai, Baur Tilang Sat Lantas , Kepala Pendidikan Kota Dumai, Jaksa, Hakim, warga masyarakat, dan pelajar sebagai pelaku pelanggaran. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan studi dokurnen. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis data kuaiitatif Pelaksanaan penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober 2009 sampai dengan Januari 2010.
Penelitian diiaksanakan di Poiresta Dumai Polda Riau. Alokasi waktu yang digunakan dalam penelitian ini selama 20 (dua puluh) hari dari tanggai 3 Desember 2009 sampai dengan 23 Desember 2009. Seiama waktu penelitian tersebut digunakan untuk melaksanakan observasi non partisipatif, wawancara dan terdapat pada kesatuan. hasil Dari temuan antara lain: pelaksanaan penindakan dengan secara umum telah dilakukan sesuai prosedur yang berlaku, penindakan terhadap pelanggar lalu lintas dibawah usia dilakukan dengan menggunakan tilang disertai dengan pernbuatan surat pernyataan, ada beberapa faktor yang berpengaruh dalam pelaksanaan penindakan, penindakan terhadap pelanggar dibawah usia telah efektif. Kemudian dituangkan dalam skripsi ini rek asi dan saran yang bersifat alikatif, antara lain : Periunya tebih banyak kegiatan sosialisasi dan pendidikan masyarakat tentang ketentuan perundang-undangan di bidang lalu lintas terutama bagi kalangan remaja atau anak-anak, perlunya peningkatan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia Sat Lantas Poiresta Dumai terutama di bidang psikologi dan perlunya meningkatkan jalinan koordinasi antara Sat Lantas Polresta Dumai