Abstrak
Penelitian ini dilakukan pada tanggal 9 - 22 Juni 2009. Lokasi penelitian adalah wilayah hukum Poires Kutai Kartanegara Poida Kaltim. Pendekatan penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pengamatan di lapangan. Pengumpulan data yang dilakukan menggunakan metode field research dan pengamatan di lapangan. Permasalahan penelitian ini adalah untuk mengetahul faktor apa saja yang menyebabkan pars pelaku yang kebanyakan para remaja di Kutai Kartanegara melakukan kegiatan balapan liar dan bagaimana upaya dari anggota Satuan lalu lintas Polres Kutai Kartanegara dalam menangani masalah balapan liar dan kebut-kebutan serta bagaimana efektifitas kegiatan yang dilakukan oleh satuan lalu lintas Polres Kutai Kartanegara. Sedangkan, manfaat utama penelitian adalah sebagai bahan bagi penyelesaian masalah balapan liar yang terjadi di Kutai Kartanegara khususnya yang dilakukan oleh pelaku yang sebagian besar adalah pars remaja. Masalah yang berkenaan dengan upaya yang dilakukan oleh satuan lalu lintas daiam menangani permasalahan balapan liar serta efektifitas dari kegiatan yang telah dilaksanakan yang berkenaan dengan tugas-tugas pokok, peran anggota dalam upaya yang dilakukan. Dengan memperhatikan maksud dan masalah penelitian tersebut maka tujuan penulisan adalah untuk memberikan gambaran tentang upaya Satuan Lalu Lintas Polres Kutai Kartanegara berupa Pre-emtif, Preventif dan Represif dalam mencegah balapan liar yang dilakukan sebagian besar oleh para remaja guna pemeliharaan Kamseltibcar !atlas. Bila tujuan penulisan ini dapat tercapai make manfaat yang dapat dipetik, antara lain merupakan masukan bagi Satuan Lalu Lintas Poires Kutai Kartanegara dan pada Polres lain serta berguna bagi ilmu pengetahuan. Hasil temuan menunjukkan berbagai upaya yang telah dilaksanakan oleh Satuan Lalu Lintas Polres Kutai Kartanegara sesuai dengan tugas-tugas pokok yang melekat pada unitnya. Namun sejauh mana kegiatan yang dilakukan oleh anggota Satuan Lalu Lintas Polres Kutai Kartanegara daiam mewujudkan situasi Kanseltibcarlantas di Kutai Kartanegara yang terbebas dari balapan liar dan kebut-kebutan yang dilakukan oleh pare remaja. Mengingat adanya situasi eksternal (utamanya, karakteristk jalan dan budaya) yang mempengaruhi serta situasi internal satuan lalu lintas Polres Kutai Kartanegara dalam upayanya mencegah balapan liar yang dilakukan pelajar dan remaja yang digunakan sebagai salah satu ukuran bagi efektifitas keberhasilan mengenai upaya yang dilaksanakan tentang guna mendidik masyarakat untuk patuh hukum dan tata tertib berlalu lintas yang terbebas dari permasalahan balapan liar dan kebut-kebutan. Pembahasan pada penelitian ini membuktikan bahwa ditemui beberapa kelebihan mengenai upaya yang dilakukan oleh Satuan Lalu Lintas Poires Kutai Kartanegara dalam metaksanakan kegiatan guna mencegah terjadinya balapan liar dan kebutkebutan walaupun juga masih ada kekurangan dari situasi dan kondisi yang secara ideal harus terpenuhi. Analisis penelitian ini telah mendapatkan jawaban atas permasalahan yang ada bahwa upaya yang dilakukan oleh Satuan Lalu Lintas yang meliputi kegiatan Pre-emtif, Preventif dan Represif akan berhasil dengan baik bile didukung dengan niat yang baik dari para pelajar dan remaja yang terlibat dalam balapan liar dan kebut-kebutan. Sehingga dapat tercipta suatu kondisi Kamseltibcarlantas di Kutai Kartanegara.