Abstrak
Maraknya ancaman bom yang terjadi dewasa ini di dunia Internasionaj, secara tidak langsung mempengaruhi stabilitas keamanan nasional di Negara kita. Situasi tersebut dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab guna menunjang aksinya dalam melaksanakan terornya, guna meraup keuntungan semata. Dalam menangani aksi teror tersebut, Palri mempunyai unit khusus yang disebut unit Gegana. Pada saat melaksanakan penanganan ancaman born tersebut, perilaku anggota unit Gegana di lapangan berbedabeda, ada yang positif dan negatif. Oleh karena itu penulis menjadi tertarik dan berkeinginan untuk melakukan penelitian mengenai hal tersebut, dengan permasalahannya adalah sebagai berikut : "Bagaimana perilaku anggota unit Gegana Sat Brimobda Sulawesi Utara dalam penanganan ancaman born yang terjadi di wilayah Kota Manado".
Dalam penulisan skripsi ini, penulis mengambil sebuah referensi tesis mahasiswa KIK yang berjudul "Kinerja unit penjinak bahan peledak pada kompi bantuan batalyon A satuan Brimob Poida Jawa Barat", ditulis oleh Rudy Harianto mahasiswa Universitas Indonesia program pasca sarjana. Dalam penelitiannya Iebih menitik beratkan kepada kinerja Organisasi, sedangkan yang akan diteliti penulis disini adalah tentang kinerja individu, yaitu anggota unit Gegana Sat Brimobda Sulawesi Utara. Untuk menganalisa permasalahan diatas, penulis menggunakan teori kinerja, teori motivasi, dan konsep penanganan TKP ancaman born.
Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kualitatif, agar dapat mengetahui permasalahan yang akan kita teliti dengan Iebih mendalam. Sedangkan metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus,karena permasalahan yang diambil oleh penulis merupakan kejadian yang telah-bukan sedang terjadi, yaitu kasus-kasus born yang telah terjadi di kota Manado. Sumber data yang digunakan adalah informan dan dokurnen. Untuk teknik pengumpulan data, digunakan teknik wawancara, observasi, dan penelitian dokumen. Sedangkan dalam menganalisa data, digunakan reduksi data, sajian data, dan penarikan kesimpulan.
Data yang didapatkan dari basil wawancara, observasi, dan penelitian dokumen akan dianalisa oleh penulis dengan berdasarkan pada tinjauan teori dan konsep yang digunakan sebagai pedoman dalam penulisan skripsi ini, yaitu teori kinerja, teori motivasi, dan konsep penanganan TKP ancaman born.
Dari hasil analisa penelitian dapat disimpulkan bahwa perilaku anggota unit Gegana dalam penanganan ancaman born sudah sesuai dengan Budomlak Jibom Polri, tanggapan masyarakat akan perilaku anggota unit Gegana di lapangan sudah baik, dan ditemukan faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku anggota unit Gegana di lapangan. Pada saran, penulis menyampaikan tentang pentingnya dilaksanakan pernbinaan sikap dan mental kepada anggota unit Gegana, dilaksanakan perekrutan anggota unit Gegana yang Iebih selektif lagi, dan perlunya kesiapan dan kelengkapan peralatan khusus Jibom guna menunjang pelaksanaan tugas penanganan ancaman born.