Penelitian ini bertujuan untuk melihat dan mengetahui sampai sejauh mana kegiatan patroli lalu lintas yang dilakukan dalam upaya pencegahan illegal logging. Secara akademis, diharapkan penelitian ini dapat memberikan pengetahuan atau pemahaman kepada penulis dan pembaca pada umumnya, pertama, mengenai kegiatan patroli yang dilakukan oleh Unit Patroli Lalu Lintas Polres Banjar dalam upaya mencegah terjadinya illegal logging. Kedua, memberikan pemahaman tentang faktor-faktor yang mempengaruhi kegiatan patroli yang dilakukan, dan ketiga memberikan gambaran secara lengkap tentang langkah-langkah strategik yang dilakukan dalam mengefektifkan kegiatan patroli yang dilakukan. Secara praktis, dapat memberikan sumbangsih pemikiran bagi pelaksanaan patroli yang lebih efektif dalam pencegahan illegal logging dengan memanfaatkan informasi yang diberikan oleh masyarakat.

Patroli merupakan salah satu bentuk kegiatan pencegahan yang dilakukan oleh Polri. Dan karena pentingnya arti patroli ini bagi kepolisian maka patroli polisi sering dianggap sebagai tulang punggung tugas kepolisian. Dalam kegiatan ini banyak manfaat yang dapat diambil oleh Polri, selain sebagai bentuk pencegahan, patroli juga dapat berguna bagi penciptaan hubungan yang harmonis antara polisi dengan masyarakatnya. Dan juga kegiatan patroli bertujuan untuk dapat dengan segera menangkap pelaku pelanggaran atau pun kejahatan yang dapat mengganggu ketertiban di masyarakat. Raymond E. Clift menyatakan bahwa: Arresting violators of traffic and criminal laws is, and always has been, a main purpose of police patrol..... Patroli juga berfungsi untuk mencegah dan menindak kejahatan, kegiatan patroli pencegahan dikenal sebagai patroli preventif, ini dilakukan dengan upaya menyebarkan unit patroli dan patroli jalan kaki pada daerah-daerah yang dapat dilalui dan menjadi lingkungan tempat tinggal masyarakat ataupun tempat berkumpulnya orang-orang.

Terjadinya suatu tindak pidana dapat terjadi karena lemahnya pengawasan dari petugas yang berwenang, untuk itu kegiatan patroli sebagai salah satu upaya preventif harus dapat meminimalisir kesempatan untuk para pelaku illegal logging terutama mereka yang mengangkut hasil illegal logging melaksanakan kegiatannya.

Faktor-faktor yang mempengaruhi kegiatan patroli ini dapat dibagi menjadi faktor intern dan ekstem dimana faktor intern menyangkut faktor hukum, sumber daya manusia dan sarana serta anggaran. Sementara faktor ekstern yang mempengaruhi kegiatan patroli ini adalah partisipasi dari masyarakat dan koordinasi dengan instansi terkait. Dalam penelitian ini dinyatakan bahwa apabila kesemua faktor ini dapat bersinergi secara komprehensif akan menciptakan suatu situasi dan kondisi di masyarakat sesuai apa yang diharapkan.