Abstrak

Latar belakang permasalahan ini diangkat dari adanya aktivitas illegal logging di wilayah Polsek Sukanagara Cianjur yang mengakibatkan lahan kritis dan bahaya longsor akibat aktivitas illegal logging tersebut. Perumusan masalah dalam penelitian ini yaitu sejauh mana efektifitas penanggulangan terhadap illegal logging yang dilaksanakan oleh Polsek Sukanagara dalam mencegah dan menangani kejahatan tersebut di wilayahnya. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif analisis, dimana penulis mencoba menggambarkan efektifitas penanggulangan illegal logging di wilayah Sukanagara Cianjur.

Dalam hasil penelitian ini diketahui bahwa wilayah Sukanagara memiliki potensi kayu hasil hutan yang cukup besar untuk tingkat kecamatan dimana aktivitas illegal logging-pun tumbuh subur di wilayah Sukanagara. Melihat dampak yang ditimbulkan Polres Sukanagara berkordinasi dengan instansi terkait serta memafaatkan potensi masyarakat setempat melaksanakan penanggulangan terhadap illegal logging tersebut dengan cara memanajemen tugas tersebut, baik operasional maupun pembinaan yang dimulai dari tahap perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengawasan serta pengendalian. Tindakan yang diambil melalui upaya pre-emtif, preventif dan represif.

Pembahasan hasil penelitian ini difokuskan kepada upaya manajemen. Penanggulangan illegal logging yang dilakukan oleh Polsek Sukanagara Cianjur yang berkoordinasi dengan instansi terkait dan memanfaatkan potensi masyarakat. Dalam menjelaskan terjadinya aktivitas illegal logging penulis menggunakan teori kontrol sosial sementara dalam upaya pelaksanaan penanggulangan penulis menjelaskan dengan teori manajemen serta konsep pencegahan kejahatan. Dalam kegiatan penanggulangan tersebut terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi ke-efektifitasan penanggulangan terhadap illegal logging di wilayah Polsek Sukanagara Cianjur yaitu, (1) kondisi wilayah dan masyarakat, (2) petugas-petugas pelaksana, dan (3) anggaran serta sarana prasarana.

Kesimpulan bahwa penanggulangan illegal logging yang di wilayah Polsek Sukanagara Cianjur dalam tahap perencanaan sudah efektif namun pada tahap pengorganisasian, pelaksanaan dan pengendalian masih kurang efektif Dalam tindakan pre-emtif dan preventif terlihat masih kurang efektif hanya pada tahap represif sudah terlihat efektif dengan memberikan efek jera bagi pelaku serta lingkungannya. Beberapa hal yang penulis sarankan secara garis besar adalah, Polsek dan instansi terkait harus melakukan koordinasi yang baik dan berkesinambungan baik dalam tahap perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan serta, pengawasan dan pengendalian selain itu masing-masing instansi harus meningkatkan pola manajemen pembinaan serta operasional yang baik.