Masalah otonomi daerah senantiasa menjadi perhatian yang menarik untuk dibicarakan baik di kalangan ilmuwan bidang pemerintahan, praktisi, maupun para pengamat, Apalagi menemukan titik simpul yang tepat yang mengatur keseimbangan hubungann kewenangan antara pemerintah pust, Pemerintah Daerah antara Pemerintah Daerah Tingkat I dan Pemerintah Daerah Tingkat II membutuhkan studi dan peneltian yang mendalam, sehingga prinsip otonomi yang nyata, dinamis dan bertanggung jawab akan benar-benar dapat terwujud. Buku ini selalu menguraikan tentang pengertian-pengerian pokok dan perkembangan disentralisasi di Indonesia juga mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi penyelenggraan otonomi daerah. menurut peulisnya faktor-faktor tersebut, yang sangat menentukan prospek otonomi daerah masa yang akan datang adalah faktor manusia (yang merupakan subyek penggerak dalam penyelenggaraan otonomi daerah) faktor keuangan (merupakan tulang punggung terselenggaranya aktivitas pemerntahan daerah) dan keempat fakktor organisasi manajemen (tanpa organisasi dan manajeen yang memadai penyelenggaraan pemerintahan daerah tidak dapat dilakukan dengan baik efisien dan efektif. Buku yang diangkat dari hasil penelitian yang dilakukan Badan Penelitian dan Pengembangan Departemen Dalam Negeri bekerja sama dengan Fisipol UGM ini, tentu tak akan dilewatkan begitu saja oleh mahasiswa Ilmu Pemerintahan dan Politik dan para Praktisi, serta Pengamat yang berminat terhadap masalah otonomi daerah.