Abstrak
Dalam perjalanan yang panjang, produk keramik kasongantidak bersifat statis, melainkan mengalami berbagai perubahan baik dalam bentuk teknologi bahan, garap atau produksi, distribusi maupun konsumsi. Keramik Kasongan yang pada awalnya merupakan suatu kegiatan ekonomi yang bersifat subsistem. Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat setempat, dewasa ini telah berkembang kearah komersial jenis produksi yang semula terbatass pada bentuk-bentuk perkakas rumah tangga kini telah berkembang kearah obyek estetik dengan tingkat variasi tinggi. Kontak sosial dan kultural dengan masyarakat luas berpengaruh terhadap variasi produk yang dihasilkan perajin keramik di Kasongan. Hubungan yang dijalin dengan seniman pedagang konsumen mendapat respon terhadap munculnya produk-produk baru melalui pesanan baik yang bersifat langsung dengan cara memesan bentuk tertentu yang diinginkan maupun melelui gambar kerja atau desain. Pesanan melalui gambar kerja pemesan menyodorkan desain tertentu. Sesunngguhnya Kasongan dengan kemampuan adaptifnya terhadap pasar yang tinggi dan sumber identitas budaya yang dimilikinya bisa makin berkembang dan mendatangkan manfaat ekonomi dan budaya. Namun hal ini perlu kerja keras dandukungan dari berbagai pihak. Salah satu yang signifikan seperti diutarakan dalam buku ini adalah Lembaga Pendidikan Tinggi Seni rupa. Telah penelitian yang menganalisis perkara keberadaan dan persoalan produksi grabah di Kasongan maka rasanya kedepan yang lebh dibutuhkan adalah penelitian yang sifatnya aplikatif dan berdampak langsung di lapangan.