Abstrak
Ramainya perdebatan mengenai analisa kelompok atau kelas hingga kini tak bisa tidak telah memperkuat anggapan bahwa telaah untuk itu bukan tidak penting terutama sebagai upaya peleraian konflik, khususnya antara kelompok dan kekuasaan yang disifatkan kian seru, antara lain terjadi, karena peneropongan terhadap permasalahan cenderung dilakukan dengan kacamata kepentingan (ideologis) tertentu. Akibatnya sebagai suatu bidang kajian ilmiah, masalahnya tak sempat bisa diangkat secara utuh. Kenyataan itulah yang secara tersirat tampaknya paling menggelitik Gidens dan Held untuk merangkai karya-karya telaah masalah kelompok dan menjembataninya dalam buku yang diberi judul Classes Power and conflict ini upaya semacam itu jealas telah memberikan prestasi tersendiri kepda mereka, Bukan saja karena susunan, sajian an pemilihan masalah sukses digarap dengan apik, tetapi terlebih kareana batas toleransiantara nilai keilmuan dan cakupan kepentingan telah dapat mereka jaraki secara maksimal. Begitulah masalah dan metode yang tersaji dalam buku ini memang bukan sekedar diarahkan untuk bacaan, tapi terutama sebagai acuan guna mematangkan pemikiran yang berwawasan.